ENAM RIBU WARGA
MENGIKUTI PENUTUPAN TMMD Ke - 105, Kronjo, Kodim 0510 Tigaraksa
(Mempererat Ukhuwah Wathaniyah dan Ukhuwah Basyariyah)


Oleh Romo Felix Supranto, SS.CC 

“Kibarkan Panji Cinta Sejati dan Persaudaraan Abadi”

Pada  Hari Kamis, 08 Agustus 2019, digelar acara penutupan TMMD (Tentara Manunggal Membangun Desa) ke – 105 di Lapangan Sepakbola Kronjo.

Hadir dalam acara ini adalah  Brigjend TNI Suharyanto, S. Sosial, M.M (Kasdam Jaya), Kolonel Inf Tri Budi Utomo (Danrem 052 Wijakrama), Bapak Ahmed Zaki Iskandar (Bupati Tangerang), Letkol Inf Parada Tampubolon (Dandim 0510 Tigaraksa), Kombes Sabilul Alif  (Kapolresta Tangerang),  Kyai Haji Ues Nawawi ( Ketua MUI Kab Tangerang), serta tokoh agama dan masyarakat lainnya.

Penampilan  drumband yang sangat indah dan menakjubkan  dari para Taruna STPI (Sekolah Tinggi Penerbang Indonesia) Curug membuka acara penutupan TMMD ke  - 105 Kronjo, Kodim 0510 Tigaraksa  ini. Setelah penampilan drumband acara dilanjutkan dengan upacara penutupan TMMD ke - 105 Kronjo, Kodim 0510 Tigaraksa.   Kasdam Jaya bertindak sebagai Inspektur Upacara. Dalam amanatnya, Kasdam Jaya menyampaikan  bahwa TMMD yang telah dilaksanakan ini menanamkan semangat gotong royong  dalam diri masyarakat. Semangat gotong royong ini merupakan jalan untuk mencapai kesejahteraan  bersama  sebagai saudara sebangsa dan setanah air 

Setelah upacara selesai, acara diteruskan dengan penandatangan penyerahan jalan di Desa Blukbuk  dari Letkol Inf Parada Tampubolon (Dandim 0510 Tigaraksa) kepada Bupati Tangerang, Bapak Ahmed Zaki Iskandar,  dan Penyerahan secara  simbolik kunci rumah yang telah dibedah serta pemberian sertifikat kepada universitas-universitas  yang telah berpartisipasi dalam TMMD ini.  Selain itu, para pejabat  MUSPIDA Tangerang dan TNI juga memberikan kenang-kenangan berupa sembako dan lain-lain kepada perwakilan masyarakat. 


Acara penutupan TMMD  ke - 105 Kronjo, Kodim 0510 Tigaraksa ini dihadiri sekitar enam ribu masyarakat dari berbagai jenjang usia dan dari beranekaragam suku dan agama.  Mereka bersukacita menghadiri bazar - bazar, baksos. dan menikmati hiburan yang diselenggarakan oleh panitia dengan menampilkan artis ibu  kota, Ayu Tingting.




Sungguh Penutupan TMMD ini bukan sekedar seremonial, tetapi secara alami telah menjadi ajang untuk mempererat ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah basyariyah.  Penutupan TMMD ke -105  Kronjo, Kodim 0510 Tigaraksa ini telah mempererat  khuwah wathaniyah karena masyarakat semakin menyandari untuk saling bersaudara satu sama lain sebagai satu bangsa, yaitu Bangsa Indonesia. Ukhuwah model ini masyarakat tidak dibatasi oleh sekat-sekat primordial seperti agama, suku, dan jenis kelamin.  Ukhuwah basyariah adalah ikatan persaudaraan antar manusia. Ukhuwah model ini, warga masyarakat  semakin menyadari sebagai bagian dari umat manusia ciptaan  Allah sehingga harus saling tolong menolong.

Kemanunggalan TNI dengan masyarakat ini pasti menjadi kekuatan yang besar untuk menjaga NKRI dan semakin saling menyayangi. 


Comments

  1. UnknownAugust 8, 2019 at 9:05 AM

    Mantap Romo Felix inspirasinya, smg Romo Felix sll sehat dan dapat mjd saluran berkat bagi banyak orang. Amin.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Image
  DEBAT KUSIR MERUSAK RELASI   Kita pasti pernah melihat sebuah debat kusir. Debat kusir adalah perdebatan yang tidak ada ujungnya karena tidak didasarkan pada landasan rasional.  Motivasinya bukan untuk mencari solusi, tetapi  karena benci .  Debat kusir bukan menghargai perbedaan, tetapi aksi  kesombongan diri.  Sumber debat  k usir adalah  perasaan paling benar dan pemaksaan pendapat kepada orang lain.  Debat kusir harus kita hindari karena tidak ada gunanya. Ia hanya memboroskan waktu dan melelahkan. Debat kusir akan merusak relasi karena tidak meninggalkan damai, tetapi justru menciptakan kemarahan. Kemarahan akan mengundang orang untuk  saling memfitnah.   Kita hendaknya menghindarinya dengan mengamati apakah perdebatan itu benar atau hanya memancing emosi.  Perdebatan yang benar itu menggunakan teknik  Eclenchus  seperti yang dilakukan Socrates (Filsuf Yunani). Dalam...
Read more
Image
HIDUP DALAM RUMAH IMPIAN Jalan Lebih Jauh Daripda Saat Ini Sahabat saya pernah mengalami kebangkrutan dalam hal bisnis sehingga terpaksa harus menjual rumahnya yang penuh kenangan.  Ia yang sudah lama tinggal di rumah yang indah dan besar itu, kini harus tinggal di rumah kontrakan yang kecil dan sempit.  Sebelum meninggalkan rumah itu,  istrinya mengatakan kepadanya : “Pa, saya yakin bahwa rumah ini akan kembali ke kita”.  Ia menjawab istrinya : “Ma, kita tidak mungkin bisa memperoleh kembali rumah ini. Saya saja sudah tidak tahu lagi bagaimana bisa bangkit dari keterpurukan ini”. Namun, istrinya itu terus menerus menyanyikan keyakinannya itu : “Tuhan pasti ijinkan rumah ini kembali kepada kami”. Nyanyian iman istrinya itu akhirnya meyakinkan dia untuk juga mempercayainya. Ia meyakini bahwa Tuhan punya banyak cara untuk mewujudkan apa yang  mereka inginkan. Sekarang suami dan istri tersebut bersama-sama terus-menerus menyatakan dalam doa...
Read more
Image
Renungan Harian 26 Juni 2018 Jalan Emas (Matius 7:6. 12-14)  Oleh Romo Felix Supranto, SS.CC Dengarkanlah renungan yang saya sampaikan melalui Voice Record kepada saudara-saudari dengan tema :   Jalan Emas. Kebaikan adalah jalan menuju kehidupan.  Sebagai Refleksi : Kita sibuk mempercantik rumah di dunia. Kapan kita mau meluangkan waktu untuk mempercantik rumah kita di surga ?  Kita membanting tulang untuk rumah yang sementara,  tetapi kita sering malas mengejarnya Bagaimana   dengan  rumah yang akan kita tempati untuk selama-lamanya ? Kita mengejar  rumah dunia yang  luar biasa mahalnya tanpa lelah . Rumah di surga hanya membutuhkan keikhlasan dan ketulusan hati  dalam mengerjakan  segala perintah Allah. Tak memiliki rumah di dunia, kita bisa kontrak. Tidak memiliki rumah di surga, kita akan menderita selama-lamanya. Mari kita bangun rumah kita di surga dengan sungguh-...
Read more