Renungan, 14 Juni 2018
Ramah dan Bukanya Marah (Matius 5 : 26)
Oleh Romo Felix Supranto, SS.CC
Dengarkanlah renungan yang saya sampaikan melalui Voice Record kepada saudara-saudari bagaimana kita menjadi pribadi yang ramah dan bukannya pemarah.
Tuhan Yesus menghendaki kita untuk tidak marah karena marah membuat kita menghukum diri sendiri. Bentuk hukuman itu adalah kita tidak dicintai oleh orang lain, terasing dengan sesama kita, dan kelelahan sendiri.
Kalau kita mau marah, silahkan membuat tanda salib sehingga keinginan untuk marah dirubah menjadi keinginan untuk berdoa.
Kesimpulannya : Lebih baik
dan murah meriah hidup berdamai dengan siapapun dan apapun daripada 'marah'.
Selamat mendengarkan renungan lengkapnya di bawah ini dan semoga menjadi berkat.
Tuhan Memberkati
Tx romo, tak pernah menyadari bahwa mengeluhpun bagian dr marah...☹️
ReplyDelete